bentuk batubara dari akumulasi sisa-sisa tanaman di lingkungan rawa yang terkubur oleh sedimen seperti lumpur atau pasir dan kemudian dipadatkan untuk membentuk batubara.
batulempung umumnya cukup lembut, tapi bisa keras dan rapuh. membentuk karena pelapukan batulempung.
analsim, apatit, barit, kalsit, kalkopirit, klorit, kromit, clausthalite, mineral lempung, kelompok crandallite, dolomit, feldspar, galena, gips, marcasite, muskovit atau ilit, pirit, kuarsa, siderit, sfalerit, zirkon
biotit, klorit, feldspar, mika, muskovit atau ilit, plagioklas, pirit, kuarsa
karbon, hidrogen, nitrogen, oksigen, sulfur
aluminium oksida, ca, nacl, cao, besi (iii) oksida, mgo, silikon dioksida