Rumah
×

hawaiite
hawaiite

hornblendite
hornblendite



ADD
Compare
X
hawaiite
X
hornblendite

hawaiite vs hornblendite

1 Definisi
1.1 definisi
hawaiite adalah batuan vulkanik yang menyerupai basal. itu adalah basalt olivin dengan komposisi menengah antara olivin alkali dan mugearite
hornblendite adalah jenis batuan plutonik beku terutama terdiri dari amphibole hornblende dan merupakan jenis amphibolite batu
1.2 sejarah
1.2.1 asal
pulau hawaii
tidak diketahui
1.2.2 penemu
joseph iddings
tidak diketahui
1.3 etimologi
dari hawaii pulau
dari Jerman, tanduk tanduk + blende
1.4 kelas
batu magma dingin
batu magma dingin
1.4.1 sub-class
tahan lama batu, media kekerasan batuan
tahan lama batu, hard rock
1.5 keluarga
1.5.1 kelompok
vulkanik
yg berhubung dgn kedalaman
1.6 kategori lain
batu buram
batu halus kasar, media batu grained, batu buram
2 Tekstur
2.1 tekstur
seperti kaca, besar-besaran, porfiritik, scoriaceous, vesikular
terikat, foliated, besar-besaran
2.2 warna
hitam, coklat, cahaya untuk abu-abu gelap
hitam, coklat, hijau, Abu-abu
2.3 pemeliharaan
kurang
kurang
2.4 daya tahan
tahan lama
tahan lama
2.4.1 tahan air
81% Igneous Rocks batuan have it !
81% Igneous Rocks batuan have it !
2.4.2 tahan gores
86% Igneous Rocks batuan have it !
86% Igneous Rocks batuan have it !
2.4.3 tahan noda
66% Igneous Rocks batuan have it !
66% Igneous Rocks batuan have it !
2.4.4 tahan angin
49% Igneous Rocks batuan have it !
49% Igneous Rocks batuan have it !
2.4.5 tahan asam
48% Igneous Rocks batuan have it !
48% Igneous Rocks batuan have it !
2.5 penampilan
kusam dan lembut
foliated
3 penggunaan
3.1 Arsitektur
3.1.1 penggunaan interior
agregat dekoratif, ubin lantai, lantai, rumah, hotel, dekorasi dalam ruangan, dapur
countertops, agregat dekoratif, entryways, lantai, rumah, hotel, dekorasi dalam ruangan, dapur
3.1.2 penggunaan eksterior
sebagai bangunan batu, sebagai menghadapi batu, batu hampar, dekorasi taman, gedung kantor
sebagai bangunan batu, sebagai menghadapi batu, batu hampar, dekorasi taman, gedung kantor
3.1.3 kegunaan arsitektur lainnya
membatasi
membatasi
3.2 industri
3.2.1 industri konstruksi
sebagai batu dimensi, batu-batuan, rel ballast, roadstone
sebagai batu dimensi, bangunan rumah atau dinding, batu-batuan, agregat konstruksi, untuk jalan agregat, lansekap, produksi kaca dan keramik, roadstone
3.2.2 industri medis
belum digunakan
belum digunakan
3.3 kegunaan kuno
artefak
artefak, patung, patung-patung kecil
3.4 kegunaan lain
3.4.1 penggunaan komersial
menciptakan karya seni, pertahanan laut
penanda kuburan, tablet peringatan, menciptakan karya seni
4 jenis
4.1 jenis
Tidak tersedia
gabro hornblende dan hornblende peridotite
4.2 fitur
memiliki ketahanan struktural yang tinggi terhadap erosi dan iklim, batuan berbutir sangat halus
clasts yang halus menyentuh, variabel matriks, permukaan sering mengkilap
4.3 signifikansi arkeologi
4.3.1 monumen
bekas
belum digunakan
4.3.2 monumen terkenal
Pulau Paskah di segitiga Polinesia, samudra pasifik
tak dapat diterapkan
4.3.3 patung
belum digunakan
bekas
4.3.4 patung terkenal
tak dapat diterapkan
Data tidak tersedia
4.3.5 piktograf
bekas
tidak digunakan
4.3.6 petroglyphs
bekas
tidak digunakan
4.3.7 patung-patung
belum digunakan
bekas
4.4 orangtua
tidak hadir
tidak hadir
5 Pembentukan
5.1 pembentukan
hawaiite adalah, hard rock halus yang membentuk ketika bit lava menembak keluar dari gunung berapi dan mencapai permukaan bumi.
hornblendite adalah, hard rock halus yang merupakan jenis metasomatite, pada dasarnya diubah basal. membentuk dengan atau tanpa kristalisasi, baik di bawah permukaan sebagai batuan intrusif atau pada permukaan seperti batu ekstrusif.
5.2 komposisi
5.2.1 kandungan mineral
olivin, plagioklas, piroksen
amphibole, kalsit, hornblade, magnetit, plagioklas, wollastonite
5.2.2 kandungan senyawa
aluminium oksida, cao, besi (iii) oksida, feo, kalium oksida, mgo, mno, natrium oksida, fosfor pentoksida, silikon dioksida, titanium dioksida
aluminium oksida, cao, besi (iii) oksida, feo, kalium oksida, mgo, mno, natrium oksida, fosfor pentoksida, silikon dioksida, titanium dioksida
5.3 transformasi
5.3.1 metamorfosis
97% Igneous Rocks batuan have it !
97% Igneous Rocks batuan have it !
5.3.2 jenis metamorfosis
dampak metamorfosis
tak dapat diterapkan
5.3.3 pelapukan
99% Igneous Rocks batuan have it !
99% Igneous Rocks batuan have it !
5.3.4 jenis pelapukan
pelapukan biologi
pelapukan biologi, pelapukan kimia, pelapukan mekanik
5.3.5 erosi
92% Igneous Rocks batuan have it !
92% Igneous Rocks batuan have it !
5.3.6 jenis erosi
tak dapat diterapkan
erosi kimia, erosi air, erosi angin
6 properti
6.1 properti fisik
6.1.1 kekerasan
6
6-7
6.1.2 ukuran butir
tak dapat diterapkan
menengah ke berbutir kasar
6.1.3 patah
conchoidal
tidak teratur untuk conchoidal
6.1.4 garis
tidak tersedia
putih abu-abu
6.1.5 kerenikan
kurang berpori
kurang berpori
6.1.6 kilau
tidak tersedia
vitreous kusam
6.1.7 kuat tekan
batu api
37,40 n / mm 2
Rank: 28 (Overall)
Tidak tersedia
Rank: N/A (Overall)
obsidian
ADD ⊕
6.1.8 pembelahan
tak dapat diterapkan
luar biasa
6.1.9 kekerasan
tidak tersedia
2.3
6.1.10 berat jenis
Tidak tersedia
2.5
6.1.11 transparansi
buram
buram
6.1.12 massa jenis
Tidak tersedia
2.85-3.07 g / cm 3
6.2 sifat termal
6.2.1 kapasitas panas spesifik
pembentukan bes..
Tidak tersedia
Rank: N/A (Overall)
Tidak tersedia
Rank: N/A (Overall)
granulite
ADD ⊕
6.2.2 perlawanan
tahan panas, tahan tekanan, tahan aus
tahan panas, tahan tekanan, tahan aus
7 cadangan
7.1 deposito di benua timur
7.1.1 Asia
India, Russia
Russia, Turkey
7.1.2 Afrika
South Africa
Burundi, Djibouti, Eritrea, Ethiopia, Kenya, Madagascar, Rwanda, Somalia, South Africa, Sudan, Tanzania, Uganda
7.1.3 Eropah
Iceland
Germany, Greece, Iceland, Norway, Poland
7.1.4 lain
pulau hawaii
belum menemukan
7.2 deposito di benua Barat
7.2.1 Amerika Utara
Canada, USA
Canada, USA
7.2.2 Amerika Selatan
Brazil
Brazil
7.3 deposito di oceania benua
7.3.1 Australia
Not Yet Found
South Australia, Western Australia